Anak Pedagang Mie Balap Berhasil Raih S2 Psikolog

RUBIS.ID - MEDAN - Pertemuan, rejeki dan maut adalah rahasia Allah SWT. Hal inilah yang dialami seorang anak pedagang mie balap di kawasan Jalan Aksara Medan. Cowok bernama lengkap Muhammad Qodri Parinduri sukses meraih gelar M.Psi dalam sidang meja hijau Magister Psikologi Pasca Sarjana Universitas Medan Area, Jalan Sei Serayu Medan, Rabu (8/2/2023).

Pendidikan adalah investasi masa depan, dengan bekal pendidikan yang baik membuat manusia dapat meningkatkan taraf hidupnya. Latar belakang keluarganya yang amat sederhana tak membuat pria yang akrab di sapa Qodri ini kecil hati. Cowok yang dilahirkan di Medan pada 20 Februari 1995 terus berusaha keras untuk belajar dan menggapai asa meskipun kondisi ekonomi keluarganya pas-pasan.

Berharap bisa hidup lebih baik, Orang tua Qodri mengais rejeki dengan berjualan sarapan pagi, yakni mie balap. Kedua orang tuanya ingin anak-anaknya bisa sekolah lebih baik dibanding mereka yang hanya lulusan Sekolah Dasar (SD). Anak bungsu dari dua bersaudara ini mendapat motivasi dari sang ayah untuk terus belajar untuk mencapai cita-cita yang diinginkan.

Seiring perjalanan waktu, pemilik tinggi 161 cm dan berat badan 61 kg ini, sempat terpukul berat, ketika sang Ayah dipangil ke pangguan Ilahi pada Mei 2016. Namun, sang Ibunda terus memberikan motivasi dan jangan patah semangat. Anak dari pasangan almarhum Adi Syaputra Syamsidar dengan gigih untuk belajar sambil membantu sang ibu untuk berjualan.

Sejak duduk di bangku SD, pria yang berdomisili Jalan Sentosa Lama Gang Aliyah Medan ini merupakan anak yang rajin. Setiap kali pulang sekolah, dia selalu mengerjakan pekerjaan rumah yang diberikan oleh gurunya. Setiap kali sedang belajar, Qodri bisa berada berjam-jam di kamar dengan buku pelajaran. Dia juga selalu masuk peringkat 10 besar di sekolah. “Orang tua aku bukan tipe yang menuntut, tapi saya termotivasi melihat bagaimana orang tuaku bekerja keras untuk menyekolahkan anak-anaknya”, ujar Qodri di Medan, Jumat (17/3/2023).

Kemauan yang gigih untuk belajar, Qodri berhasil meraih S1 Fakultas Psikologi Universitas Medan Area pada tahun 2018 dengan gelar S.Psi dan judul skripsi “Hubungan Kualitas Pelayanan Dengan Lingkungan Kerja Fisik”. Selanjutnya, pada tahun 2023 meraih S2 Magister Psikologi Pasca Sarjana Universitas Medan Area dengan gelar M.Psi dan judul tesis “Perbedan Minat Belajar dan Motivasi belajar Ditinjau Dari Penggunaan Metode Menghafal Al-Qur'an”

“Selama jadi mahasiswa banyak pelajaran diambil dan membuat rasa sabar terlatih. Sukanya selama kuliah dapat bertemu dengan orang-orang hebat. Selain itu dengan perjuangan yang keras dengan izin Maha Kuasa berhasil menyelesaikan progam Pasca Sarjana dengan ekonomi keluarga yang pas-pasan”, kata Qodri.

Qodri menuturkan selama menjadi mahasiswa berusaha untuk terus membenahi diri dan melakukan yang terbaik agar dapat melewati setiap semester dengan baik. Merasa bersyukur karena dosen-dosen, kakak tingkat, dan teman-teman serta keluarga memberikan support.

“Setelah menyelesaikan S2 saya Ingin berdakwah dan mendirikan yayasan sosial. Kemudahan rejeki yang diberikan Allah SWT dalam pendidikan membuat saya semakin termotivasi untuk melanjutkan S3. Insya Allah saya akan lanjut kuliah di Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an Jakarta”tutup Qodri. (Red)

Komentar

Loading...