RUBIS.ID, TANJUNGBALAI - Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama yang dilaksanakan Kemenag Kota Tanjungbalai bertempat di Grand Singgie Hotel, Jalan H.O.S. Cokroaminoto, pada Rabu ( 13/11/2024 ) turut serta mengundang berbagai elemen masyakat sebagai peserta diantara DP. MUI, FKUB, ORMAS keagamaan dan PD. IWO Kota Tanjungbalai.

Pelaksanaan acara diawali dengan kata sambutan dari Kakan Kemenag Kota Tanjungbalai DR. H. Ahmad Sofian, MM menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini dan pemerintah harus terus konsekuen dengan moderasi. Konsep ini sudah ada sejak Mentri agama Lukman Hakim Syaifuddin dan pelaksanaannya dilaksanakan Yaqut Cholil Qoumas.

" Rukun dan damai itu mahal, kontestasi pilkada Tanjungbalai jangan menjadi perpecahan antara kita dan konsep moderasi beragama salah satu modal membangun negara," ujarnya.

Kemudian beliau mengatakan, "Supaya Pemerintah Kota Tanjungbalai harus sering melaksanakan pertemuan seperti ini, agar komunikasi antar ummat beragama lancar tidak tersumbat dan intoleransi tidak terjadi lagi di Kota Tanjungbalai," pungkasnya.

Selanjutnya kata sambutan dan sekaligus membuka acara disampaikan Pj. Walikota Tanjungbalai yang diwakili Asisten II dr. H. Muslim mengatakan, " Di Kota Tanjungbalai ada 6 penganut agama dan harus saling menghormati agar tumbuh kerukunan dan pembangunan akan berjalan dengan baik sehingga terwujud negara yang adil dan makmur," tuturnya.

" Mari kita bersama menularkan ilmu yang diperoleh tentang moderasi beragama ini kepada seluruh masyarakat di Kota Tanjungbalai agar saling menghormati dalam melaksanakan kegiatan agama dan ibadah orang lain," tambahnya.

Selanjutnya, beliau mengakhiri sambutannya dengan membuka acara Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama tepat pukul 10.00 wib dan penyematan tanda peserta.

Acara Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama yang dilaksanakan Kemenag Kota Tanjungbalai dibangun dengan suasana kerukunan dan kedamaian. (CR)