OJK Apresiasi Antusiasme Warga Pematangsiantar dalam Peringatan Hari Indonesia Menabung 2025

Ket: Deputi Direktur Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Provinsi Sumatera Utara, Yovvi Sukandar, mewakili Kepala OJK Provinsi Sumut, dalam peringatan Hari Indonesia Menabung (HIM) 2025.(Doc.Pemko Pematangsiantar/Ist).

RUBIS.ID, PEMATANGSIANTAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengapresiasi tingginya semangat masyarakat Kota Pematangsiantar dalam peringatan Hari Indonesia Menabung (HIM) 2025, yang dirangkaikan dengan kegiatan edukasi keuangan dan penyerahan simbolis buku tabungan pelajar.

Apresiasi tersebut disampaikan oleh Deputi Direktur Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Provinsi Sumatera Utara, Yovvi Sukandar, mewakili Kepala OJK Provinsi Sumut.

“Dari beberapa kabupaten/kota yang saya datangi, di Pematangsiantar ini yang paling bersemangat,” ujar Yovvi saat memberikan sambutan.

Dalam kesempatan tersebut, Yovvi menyampaikan bahwa Kota Pematangsiantar ditargetkan mencapai Indeks Akses Keuangan tertinggi di Sumatera Utara pada tahun 2025, yaitu sebesar 6,35. Target tersebut diharapkan tercapai melalui perluasan akses keuangan, termasuk peningkatan kepemilikan rekening oleh masyarakat, khususnya bagi penduduk usia 15 tahun ke atas.

Lebih lanjut, OJK kembali mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap isu pemblokiran rekening bank tanpa alasan yang sah. Yovvi menegaskan, pemblokiran rekening hanya dilakukan apabila terdapat indikasi tindak pidana.

“Tidak ada pemblokiran rekening bank secara sembarangan, kecuali terindikasi tindak pidana,” tegasnya.

Selain itu, masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap investasi ilegal dan menjauhi praktik judi online yang kini semakin marak dan menyasar berbagai lapisan masyarakat.

Edukasi Keuangan dan Inklusi Melalui Program Kejar

Kegiatan HIM 2025 di Kota Pematangsiantar juga merupakan puncak dari rangkaian program Edukasi Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar) yang telah berlangsung sejak 29 Juli hingga 13 Agustus 2025. Program ini merupakan bagian dari inisiatif TPKAD Kota Pematangsiantar dalam mendorong literasi dan inklusi keuangan di kalangan pelajar.

Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setdako Pematangsiantar, Sari Dewi Rizkiyani Damanik, SSTP, MSP, menjelaskan bahwa kegiatan edukasi Kejar telah menyasar berbagai sekolah di Pematangsiantar, di antaranya SD Swasta Sultan Agung, SD Plus Pride, SD dan SMP Methodist, SD Swasta Taman Cahaya, SD Kalam Kudus I dan II, SMK Teladan, serta SMP Swasta Bumi Alquran.

Dalam acara puncak, dilakukan penyerahan buku tabungan secara simbolis oleh sejumlah pejabat dan tokoh, termasuk Ketua TP PKK Kota Pematangsiantar Ny. Liswati Wesly Silalahi, Wakil Wali Kota Herlina, Sekda Junaedi Antonius Sitanggang, perwakilan OJK Sumut, Deputi BI Pematangsiantar, serta pimpinan perbankan dari Bank Sumut, BCA, Bank Mestika, BSI, Bank Panin, dan BTN.

Selain itu, juga dilaksanakan penyerahan Kartu Identitas Anak (KIA) kepada murid-murid taman kanak-kanak sebagai bentuk sinergi antarinstansi dalam mendukung pencatatan sipil dan edukasi keuangan sejak dini.

Rangkaian Kegiatan Meriah dan Penuh Edukasi

Acara semakin semarak dengan berbagai sesi edukatif, seperti:

* Edukasi Gemar Menabung
* Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah dan QRIS
* Kuis interaktif dari OJK dan Bank Indonesia

Penampilan seni dan kreativitas turut memeriahkan kegiatan, mulai dari juara lomba dongeng Bank Indonesia, pertunjukan tari tradisional, hingga lomba menyanyi solo tingkat SD dan SMP.

Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdako Zainal Siahaan, SE, MM, sejumlah pimpinan OPD, camat, serta undangan dari berbagai elemen masyarakat dan perbankan.

OJK terus berkomitmen untuk mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan di seluruh lapisan masyarakat melalui kolaborasi bersama pemda, industri jasa keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya.(EL)

Komentar

Loading...