Bos Medan GYM Tantang Media dan Polisi Hingga Catut Jabatan Kapolda

RUBIS.ID, MEDAN - Seorang pengusaha pemilik Medan GYM di Jalan Wahidin Simpang Jalan Duyung Medan, melontarkan perkataan kotor menyebut kemaluan pria dihadapan seorang wanita lawannya berargumen.

Bahkan pria keturunan Tionghoa ini mengaku tak takut dan menyuruh wanita lawannya berbicara untuk mendatangkan media dan polisi. Ironisnya lagi, ia juga mencatut jabatan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah (Kapolda) bahwa dirinya baru-baru ini bersama Kapolda melantik Kapolda.

Aksi arogan pria mengaku Bos dari usaha Medan GYM ini beredar di media sosial yakni Whatsapp group wartawan dan polisi, Kamis (6/7/2023) sore. Perdebatan itu diduga ditenggarai karena si wanita hendak meminta hak berupa gaji dari keluarganya yang pernah bekerja di GYM Medan.

Dalam video berdurasi 1 menit 25 detik itu, pria yang sering dipanggil Koko ini menunjuk-nunjuk jarinya ke wanita lawannya bicara dengan perkataan kotor tadi sambil menunjukan kekuatannya yang dengan mudah bisa tau bapak si wanita dengan siapa bekerja saat ini. “Kalau kau punya K**t*l ngomong kau pakek lagi sekarang, biar kau tau siapa saya. Saya nggak takut,” kata dia sembari menunjuk-nunjuk wanita itu.

Pria bertubuh tegap mengenakan kaos Hitam itu pun menyatakan tak takut dengan ancaman si wanita jikalau harus dilaporkan. Dia lantas menantang wanita itu untuk membawa media dan polisi. Dia juga menyatakan media dengan perkataan kotor untuk menemuinya agar bisa dibawa ke Polda.

“Bawa polisi yang semalam sama abang media, entah apa itu medianya K**t*l itu kemari. Biar saya bawa dia ke Polda, biar dia tau saya semalam baru melantik Kapolda,” tantang Bos GYM Medan.

“Supaya kau tau, bos Berastagi Abah dan istrinya si Akui pun teman saya juga. Jangan kau kira Bos GYM Medan ini gini-gini aja yang kau lihat,” ucapnya.

Diketahui, wanita lawannya berbicara yang merekam kejadian itu mengaku hendak menanyakan mengenai gaji saudaranya, Suwandi (31) yang diduga belum dibayar. di tempat usahanya Medan GYM Jalan Wahidin Simpang Jalan Duyung, Medan Area.

“Padahal saya mengintainya hanya dari jauh, takut emosi aja. Saya kasihan melihat adik sepupu saya (Suwandi), padahal gaji nya untuk kebutuhan dia dengan keluarganya,” kata W kepada sejumlah wartawan dan menjelaskan kalau adik sepupunya itu bekerja sebagai office boy di GYM Medan .(red)

Komentar

Loading...