RUBIS.ID, MEDAN - Dewan Pertimbangan Gerakan Pemuda Islam (GPI) Kota Medan Defri Noval Pasaribu menekankan bahwa pentingnya kajian parenting atau pola asuh dalam upaya mencetak generasi muda yang memiliki akhlakul karimah.

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri acara Kajian Parenting dan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah yang berlangsung di Masjid Al-Muhajirin, Jalan Pintu Air IV, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Rabu (18/10/2023).

"Parenting adalah tujuan kita untuk mendapatkan generasi-generasi muda kita yang punya akhlakul karimah, berkepribadian yang baik, yang punya etos ketauhidan," ujar Defri saat memberi kata sambutan.

Defri mengungkapkan bahwa saat ini sejumlah tantangan harus disikapi serius oleh para orang tua. Inisiator Gerakan Cuci AC Masjid Gratis ini menekankan pentingnya pola asuh yang baik untuk menjauhkan anak-anak dari berbagai hal yang bersifat negatif.

"Saat ini kita tahu bagaimana maraknya kenakalan remaja, remaja terlibat narkoba, dan sebagainya. Kita harapkan melalui kajian parenting ini kita dapat tercerahkan dalam menerapkan pola asuh yang baik dan benar untuk anak-anak kita," tuturnya.

Defri menyebut salah satu penyebab maraknya kenakalan remaja akibat pengaruh negatif dari gawai. Tokoh pemuda Sumatera Utara ini menuturkan bahwa tayangan kekerasan, game online yang bersifat individualistik kian menggerus karakter remaja.

"Tentunya pola asuh ini kita terapkan dan kita bangun sejak dari rumah. Yang lebih penting dari pola asuh ini bagaimana kita sebagai orang tua memberikan waktu yang berkualitas untuk anak-anak kita bukan memberikan waktu sisa untuk mereka," pungkas Ketua DPW Garda Pemuda NasDem Sumatera Utara ini.

Sebagai informasi acara tersebut terselenggara atas kerjasama GPI Sumatera Utara, Gerakan Cuci AC Masjid Gratis Kota Medan dan Majelis Ta'lim An Nur. Adapun pemateri diisi oleh praktisi psikologi/konselor Siti Rahmah dan pengasuh Majelis Ta'lim An Nur Syuaibah Saragih.(Arie)