RUBIS.ID, LABUHANBATU – Beredar kabar Plt Kadis Kesehatan Labuhanbatu berinisial M terkena Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh penyidik KPK bersama suaminya berinisial R, pada Kamis subuh (11/01/24) sekitar pukul 05.00 WIB di Dalam penangkapan yang berlangsung di Jalan Kampung Baru, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.

Selain Plt Kadis Kesehatan bersama suaminya R yang merupakan anggota dewan, tim Penyidik KPK juga membawa Bupati Labuhanbatu, dr H. Erik Atrada Ritonga, dan Adi Kasuardi selaku pihak ketiga.

Setelah menggeledah Kantor Dinas Kesehatan Labuhanbatu, penyidik lembaga anti rasuah itu langsung menyasar kediaman pribadi Bupati Labuhanbatu dr H. Erik Atrada Ritonga di Jalan Padang Matinggi, Kelurahan Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara.
Tim KPK yang datang dengan 6 mobil jenis minibus, terlihat beberapa orang pria mengenakan pakaian sipil masuk ke dalam halaman rumah pribadi Bupati Labuhanbatu tersebut.

Sejumlah polisi berpakaian lengkap dari Polres Labuhanbatu tampak melakukan pengawalan dan pengamanan secara ketat di lokasi hingga di pintu gerbang.
Menurut keterangan dari warga setempat, ada sekitar dua jam, tim KPK berada di dalam rumah Bupati Labuhanbatu dr H. Erik Atrada Ritonga. “Ya bang, ada 20 orang yang masuk rumah itu, dan sekitar 2 jam tim KPK itu berada di dalam,” jelas warga tersebut.

Menurut informasi yang beredar M, Plt Kadis Kesehatan Labuhanbatu terjerat OTT bersama suaminya terkait proyek di Dinas Kesehatan Labuhanbatu.Guna kepentingan penyelidikan, penyidik KPK menyegel ruang Kadis Kesehatan Labuhanbatu dengan garis pembatas. (Red)