RUBIS.ID, MEDAN -

Tidak lebih dari dua pekan lagi, Sumatera Utara (Sumut) akan menggelar 3 event besar. Event yang diselenggarakan BI Sumut ini bertujuan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi Sumut. Ketiga event tersebut yakni:

1. Menyambut Karya Kreatif Sumatera (KKSU) 2024,
2. North Sumatra Invest (NSI) Day,
3. BMPD Medan Run.

"KKSU dan event ini bertujuan untuk mendorong Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Gerakan Bangga Berwisata di Indonesia (GBWI) serta merupakan sebuah Gerakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui belanja produk UMKM dan berwisata di dalam negeri,” kata Yura Djalins, Deputi Kepala perwakilan BI Sumut saat memaparkan proses perencanaan kegiatan di hadapan sejumlah awak media pada acara Bincang Bareng Media (BBM) di Gedung Bank Indonesia Sumut Lantai 3, Kamis (20/6/2024).

Kegiatan puncak event akbar ini nantinya diselenggarakan mulai 3-7 Juli 2024. Dimana Harvesting GBBI dan GBWI dijadwalkan pada 3 Juli 2024 bertempat di Istana Maimun, dilanjutkan dengan rangkaian acara KKSU di Deli Park Mall pada 7 Juli 2024, sekaligus ditutup dengan BMPD Medan Run pada 7 Juli 2024 di Lapangan Benteng.

"Pada moment bulan Juli ini juga bersamaan dengan HUT BI, HUT Kota Medan, HUT Bhayangkara (Polri), dan kebetulan BI Sumut sebagai tuan rumah kegiatan ini,” ungkapnya.

Didampingi, Indra Kuspriyadi selaku Kepala Divisi Implementasi KEKDA Sumut, Wahyu Yuwana, Kepala Divisi Kelompok Perumusan KEKDA Provinsi, serta Andrianta Tarigan selaku Ketua BMPD Medan Run dari Bank Tabungan Negara, Yura Djalins memaparkan bahwa kegiatan ini mengangkat tema “Rap Pamajuhon Sumatera Utara” dengan arti bersama-sama memajukan Sumatera Utara melalui pengembangan UMKM, peningkatan pariwisata, dan penguatan investasi.

KKSU 2024 akan diselenggarakan bersamaan dengan North Sumatra Invest (NSI) Day 2024 yang merupakan ajang pameran investasi di Sumatera Utara. Berbagai kegiatan NSI yang dirangkaikan berupa pameran proyek investasi dari 13 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara, selebrasi Letter of Intent (LoI) investasi terkait pariwisata dalam rangka mendukung GBWI, serta one-on-one meeting dengan investor potensial.

Rangkaian KKSU diharapkan dapat mengakselerasi pencapaian target Gernas BBI-BBWI yakni; Peningkatan jumlah UMKM onboarding dengan target 30 juta UMKM pada 2024, Peningkatan transaksi penjualan UMKM dengan transaksi Rp50 miliar per daerah, Aksi afirmasi belanja dengan target 95 persen belanja pemerintah untuk Produk Dalam Negeri (PDN), dan Bangga Berwisata di Indonesia dengan target 1,25-1,5 miliar perjalanan untuk wisatawan Nusantara dan 14,3 juta perjalanan untuk wisatawan mancanegara sepanjang 2024.

"Kegiatan ini juga akan dimeriahkan oleh penampilan dari Lyodra dan Lebah Begantong,” jelasnya.

Sementara itu, Indra Kuspriyadi merincikan bahwa dalam KKSU ini akan diadakan Forum meliputi talkshow dengan tema antara lain: Talkshow Kopi yaitu Budaya Ngopi Mengakselerasi Industri dan Pertumbuhan Ekonomi. Kemudian, Talkshow Pariwisata, yaitu Pesona Pariwisata Sumatera Utara yang Memikat Dunia.

Untuk KKSU Competition meliputi: Kopi: Lomba Latte Art, Lomba Signature Coffee, Lomba Manual Brew V60, Lomba Coffee Excellence. Ada juga Fashion yaitu Lomba desain ready to wear dengan tema “Sustainable Fashion”. Serta kompetisi Pariwisata, yaitu Lomba video reels destinasi wisata Sumut mendukung GBWI.

Sedangjan KKSU Fair meliputi pameran produk UMKM sektor kopi, kain/wastra, kerajinan, dan kuliner; fashion show UMKM binaan dan mitra; edukasi dan sosialisasi. “Terdapat total 460 UMKM yang akan berpartisipasi dalam KKSU 2024 secara offline di Istana Maimun dan Deli Park dan secara online melalui e-catalogue website www.karyakreatifsumut.com,” sebut Indra Kuspriyadi.

Tak kalah penting, Bank Indonesia turut mendorong investasi di daerah melalui North Sumatra Invest (NSI). NSI berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten dalam menjaga perspektif positif melalui berbagai program.

Diantara program NSI yaitu, Penggalian proyek investasi strategis di daerah melalui kompetisi penyusunan dokumen peluang investasi di daerah melalui NICe (NSI Investment Challenge) yang merupakan kompetisi penyusunan dokumen investasi awal yang siap ditindaklanjuti dengan program NSI Incubator.

Lalu, kegiatan site visit bersama Konsulat Jenderal dan Konsul Kehormatan Negara Sahabat yang berkantor di daerah berupa tinjauan langsung ke lokasi proyek investasi strategis di daerah untuk memberikan gambaran langsung status clean and clear dari suatu proyek investasi pada 25-26 Juni 2024.

Kemudian, melalui NSI Day yang merupakan flagship event promosi investasi setiap tahun dilaksanakan sejak tahun 2022 dimana tahun ini disinergikan dengan KKSU.

Rangkaian KKSU dan NSI Day akan ditutup dengan BMPD Medan Run pada 7 Juli 2024 di Lapangan Benteng yang berkolaborasi bersama perbankan di Sumatera Utara. “Lomba lari tersebut memiliki 2 kategori, yakni 5K dan 10K dengan biaya pendaftaran bervariasi, mulai dari Rp250 ribu rupiah. Informasi lebih lanjut dapat mengakses website www.bpmdrunmedan.com,” pungkas Indra Kuspriyadi yang juga ditindaki oleh Wahyu Yuwan. (Harry)