RUBIS.ID, MADINA - Tim media yang tergabung dalam investigasi dan konfirmasi telah melayangkan konfirmasi kepada kepala sekolah ( kasek) SDN 288 desa Simpang Bajole kecamatan Lingga Bayu kabupaten Mandailing Natal ( Madina), Sumut pada hari Rabu, (24/07/2024) namun kini belum ada jawaban.

Diketahui untuk keterbukaan informasi publik ( KIP) sudah di atur dalam perundang-undangan. UU nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik: 1. Badan Publik wajib menyediakan, memberikan dan/atau menerbitkan Informasi Publik yang berada di bawah kewenangannya kepada Pemohon Informasi Publik, selain informasi yang dikecualikan sesuai dengan ketentuan. (2) Badan Publik wajib menyediakan Informasi Publik yang akurat, benar, dan tidak menyesatkan.

Konfirmasi tersebut merupakan alokasi dan penggunaan dana Bantuan operasional sekolah ( BOS). Namun belum ada jawaban dari kepala sekolah ( kasek) tersebut hingga hari ini, Minggu, (28/07/2024)

Konfirmasi yang dilayangkan Tim tersebut merupakan penggunaan alokasi Dana biaya operasional sekolah (Bos) dan program Indonesia pintar ( PIP) SDN 288 Simpang Bajole. Hal yang dikonfirmasi diantaranya:
1. Berapa siswa/i disekolah yang ibu pimpin dan berapa tenaga pengajar? Berapakah ASN dan PPPK?
2. Berapa nilai Dana Bos pertahunnya? Tahun 2022, 2023 dan 2024.
3. Bagaimana mekanisme penyaluran dan perbelanjaan barang dan jasa yang bersumber dari dana bos? Apakah pihak lain dilibatkan? Komite sekolah dan lainnya
4. Apakah setiap perbelanjaan melalui SIPLah? Apakah ada SIPLah yang ditunjuk atau sesuai kesepakatan pada rapat yang dihadiri komite sekolah dan lainnya?
5. Kemudian terkait PIP, bagaimana mekanisme penyalurannya? Apakah langsung ke rekening penerima atau ada intervensi pihak sekolah,
6. Sudah tersalurkan kah semua PIP tahun 2022 hingga 2024? Sudah sesuai regulasikah penyalurannya?
7. Berapakah nilai yang diterima oleh penerima PIP?.

Kasek tersebut terkesan bungkam dan disinyalir ada yang ditutup-tutupi dikarenakan enggan memberikan jawaban konfirmasi.(RG)