Peluncurkan Program Kreasi di Kabupaten Nias Selatan Demi Meningkatkan Mutu Pembelajaran

RUBIS.ID, NISEL - Pemerintah Kabupaten Nias Selatan sambut baik dan sekaligus luncurkan program kreasi yang diprakrasarai oleh Save The Children di Kantor Bupati Nias Selatan di Jalan Arah Lagundri KM 5. Rabu (12/3/2025)

Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Selatan, Ikhtiar Duha, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dipilihnya Kabupaten Nias Selatan sebagai locus pelaksanaan program KREASI dalam membantu pendidikan di Kabupaten Nias Selatan.

"Untuk itu saya mengajak seluruh pihak terkait agar mendukung penuh program kegiatan KREASI dan menerima dengan baik, terlebih kepada sekolah-sekolah yang menjadi locus pelaksanaan program agar bersinergi dengan baik, sehingga mutu pendidikan di Kabupaten Nias Selatan menjadi lebih baik dimasa yang akan datang," ujarnya.

Diakhir keterangannya, Ia berharap yang telah hadir untuk menjadi fasilitator dan berkolaborasi serta berkomitmen bersama dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Nias Selatan.

Manager program kreasi yang juga sebagai anggota Ikatan Guru Indonesia (IGI), Ahmad Sururi menjelaskan "tujuan program kreasi itu untuk meningkatkan mutu pembelajaran dalam mencapai kompetensi literasi, numerasi, dan karakter anak usia PAUD dan sekolah dasar (SD) sehingga meningkatkan kemampuan dasar anak usia dini yang mendukung transisi ketahap berikutnya, yaitu : kurikulum, dan asasmen", imbuhnya.

Ia menyebutkan, implementasi program kreasi dalam bentuk kegiatan workshop, training, diskusi terpumpun, sosialisasi, pendampingan, dan penyelarasan kebijakan daerah, sebutnya.

"Kurikulum dan asasmen berupa pelatihan master trainer untuk penguatan keterampilan dasar", pungkasnya.

Selain itu pelatihan mengembangkan atau menyesuaikan kurikulum berbasis sekolah, lingkungan, dan perubahan iklim pembelajaran berdiferensiasi. Kemudian untuk pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas guru untuk mengidentifikasi kesenjangan dalam kurikulum lokal.

"Praktik pembelajaran untuk memajukan pengembangan konten dan penggunaan platform pengembangan profesional guru online, meningkatkan keterampilan digital guru termasuk melalui pelatihan online", tambahnya.

Memfasilitasi dan memimpin komunitas belajar, penguatan komunitas belajar guru (KKG) untuk melanjutkan reformasi pendidikan guru dan merevitalisasi atau membimbing komunitas guru.

Ia mengharapkan bahwa kepemimpinan pendidikan berupa pelatihan Kepala Sekolah dapat meningkatkan kemampuan pengawasan kualitas praktik, meningkatkan keterampilan kepemimpinan dan manajerial untuk perencanaan penganggaran dan menyelenggarakan lokakarya.

"Dalam kreasi ini juga perlu perlindungan anak untuk mengaktifkan, melatih, dan memantau langkah-langkah perlindungan anak tingkat sekolah, serta pelatihan anggota tim TPPK atau satgas PPKS tentang perlindungan anak dari kekerasan dan manajemen kasus, tukasnya", harap Ahmad.
(Ikhtiar Wau)

Komentar

Loading...