Warga dan Tokoh Masyarakat Sambut Positif Sosialisasi Komisi IX DPR RI dan Tim Program MBG di Langkat

RUBIS.ID, LANGKAT - Warga Langkat tunjukan antusias dan sangat gembira dengan kehadiran Komisi IX DPR RI dan Badan Gizi Nasional (BGN) dalam mensosialisasikan program strategis Makan Bergizi Gratis (MBG) pada hari Senin, 14 April 2025 yang di hadiri oleh 300-an peserta dan para tokoh masyarakat Desa Bekulap, Kec. Selesai, Kab. Langkat.
Acara tersebut di hadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Delia Pratiwi, Camat Kecamatan Selesai Yanes Pramanta Sitepu, dan Staf Ahli Sesdeputi Bidang Prokerma BGN Kolonel Cba R. Wira Manggala.
Badan Gizi Nasional (BGN) merupakan Lembaga Negara non-Kementerian yang berdedikasi untuk pemenuhan gizi nasional. BGN fokus dalam mendukung penuh program Makan Bergizi Nasional (MBG) untuk meningkatkan kualitas hidup serta merupakan salah satu langkah program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Anggota Komisi IX DPR RI Delia Pratiwi dalam kesempatan tersebut menyampaikan, kami bersama Badan Gizi Nasional (BGN) melakukan kolaborasi seperti ini demi mensosiliasikan progam Makan Bergizi Gratis di Sumatera Utara.
"Pada program ini terkhususnya menargetkan bayi usia 1 sampai 2 tahun, anak-anak dan ibu hamil untuk mengurangi rasio angka gizi buruk di Sumatera Utara," ujar Delia Pratiwi pada media di Langkat, (15/04/2025).
"Dengan hadirnya program ini akan membantu mengurangi angka gizi buruk, mencukupi gizi anak-anak, mencukupi gizi ibu hamil, dan membantu menanggulangi stunting," tuturnya.
Selain itu program MBG juga akan membatu sektor perekonomian lokal di mana dapur MBG membeli bahan masakan dari pengusaha lokal atau dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDES). Tak hanya itu program ini juga akan membuka lapangan kerja baru karena dapur untuk MBG membutuhkan tenaga kerja yang tidak sedikit.
Sementara itu perwakilan Badan Gizi Nasional yang diwakili oleh Kolonel Cba R. Wira Manggala mengatakan bahwa untuk mencapai Indonesia Emas 2045 program MBG ini manjadi langkah untuk mengembangkan individu yang berkualitas.
"Individu dengan gizi yang terpenuhi akan memberikan kesehatan dan memicu potensi individu untuk lebih berkembang. Dengan individu yang berkembang ini tentu akan membantu Indonesia untuk lebih bersaing di kancah global di masa mendatang," ungkap Staf Ahli Sesdeputi Bidang Prokerma BGN Kolonel Cba R. Wira Manggala.
Terakhir, Camat Selesai Yanes Pramanta turut menanggapi progam strategis ini dengan baik, dirinya menambahkan untuk mengajak para peserta sosialisasi program MBG ikut turut membantu agar program ini bisa berjalan dengan baik. Untuk mengurangi angka gizi buruk dan meningkatkan angka kesehatan melalui program MBG.
"Pasti akan ada perubahan positif terjadi jika program ini berjalan dengan baik seperti memgurangi gizi buruk, sektor perekonomian juga meningkat, dan terbukanya lapangan kerja baru, kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul," pungkas Yanes.
Program Makan Bergizi Gratis juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.(*)
Komentar