Wabup: Kekuatan Mental Spiritual Pondasi Kehidupan Bermasyarakat
RUBIS.ID, SIBOLANGIT - Wakil Bupati (Wabup) Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid UMMI di lahan wakaf Ma'had Tahfidz Kitabina Yatim dan Dhuafa di Desa Sayum Sabah, Kecamatan Sibolangit, Deli Serdang, Sabtu (11/2/2023).
"Kita ketahui, membangun sebuah daerah tidak semata-mata hanya berorientasi pada pembangunan fisik semata, tapi harus diimbangi juga dengan mental spiritual agar pembangunan menjadi lebih bermakna. Karena kekuatan mental spiritual atau rohani merupakan pondasi penting dalam kehidupan bermasyarakat yang harus dibangun dengan kokoh dan kuat agar tetap tegak berdiri ketika diterpa berbagai badai serta pengaruh negatif modernisasi," ungkap Wabup dalam sambutannya.
Peletakan batu pertama pembangunan Masjid UMMI, ucap Bupati lagi, memiliki makna sangat penting untuk dijadikan sebagai media dan sarana dan memperkuat keimanan keilmuan serta pemahaman keagamaan.
"Kegiatan ini harus dapat memberi kontribusi yang berarti bagi kita untuk lebih mengingat dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah serta meningkatkan dalam menjalankan syariah dan syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari," harap Wabup.
Sebelumnya, Ketua Yayasan Ma'had Tahfidz Kitabina Yatim dan Dhuafa, Ferhad Akbar Abu Faadhilah mengatakan pembangunan Masjid UMMI serta pembangunan gedung kelas dan asrama karena saat ini Ma'had Tahfidz Kitabina telah mengasuh sebanyak 115 santri/wati dan tersebar di tujuh rumah serta rumah dan toko (ruko) di Kota Medan; Tembung, Deli Serdang dan Stabat, Kabupaten Langkat.
Dengan didirikannya masjid dan gedung kelas di Desa Sayum Sabah tersebut, Ferhad Akbar berjanji akan menjaga keamanan dan ketertiban di daerah tersebut.
Hadir pada kesempatan tersebut, penceramah, Al Ustadz Dr Nur Ikhsan LC MA; Kadis Pertanian, Rahman Saleh Dongoran SP MSi; Kasatpol PP, Marjuki SSos MAP; perwakilan Dinas Perkim, Cipta Karya, dan Bagian Kesra; Camat Sibolangit, Hesron T Girsang beserta Muspika, Kepala Desa Sayuh Sabah serta para tokoh masyarakat, tokoh agama dan para santri.(IL)
Komentar