Air Mati, Warga Minta Gubernur Evaluasi Pimpinan PDAM Tirtanadi

RUBIS.ID, MEDAN - Warga Kota Medan mengeluhkan layanan PDAM Tirtanadi. Pasalnya, sudah satu hari ini air aliran mati hingga menyulitkan warga beraktifitas dan beribadah.

Ayu warga Jalan Tanjung Bunga 2 Simpang Limun Medan mengeluh soal layanan PDAM. "Bayangkan aja bang. Dari pagi tadi sampai sore ini air gak masuk kerumah. Jangankan nyuci piring, nyuci mukapun susah. Sementara kami hanya mengandalkan PDAM," ungkapnya, sabtu, 19/8, sore.

Dia juga mengaku kesal atas layanan PDAM karena kondisi ini sering kali terjadi. "Sebenarnya ini bukan pertama kali. Sering kali sudah terjadi kayak gini. Kesal kali kami. Mau buang airpun pening kali sudah. Cemanalah ini," keluhnya.

Hal serupa juga diungkapkan Lina. Ibu rumah tangga Jalan Garu II meminta, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mengevaluasi pimpinan PDAM Tirtanadi. "Dah gak beres ini Tirtanadi. Perlu ini Gubernur mengevaluasi kinerja pimpinan PDAM. Kalau gak becus ganti ajalah" sarannya.

Lina mengaku, untuk memenuhi kebutuhan air di rumahnya, dia terpaksa membeli air galon. Satu hari ini, dia sudah membeli 5 galon. "Sudah beli ibu 5 galon. Itupun cuma buat kamar mandi dan wudhu aja. Anak anak saya suruh ambil wudhu di mesjid. Padahal biasanya sebelum ke mesjid mereka sudah wudhu dari rumah," tegasnya.

Wati, Hera warga yang sama juga mengungkapkan hal senada. Mereka berharap Gubernur memberi peringatan kepada pimpinan PDAM agar layanan semakin baik. (Red)

Komentar

Loading...